IBX5980432E7F390 Pembagian Kelas Dalam Perlombaan Burung Perkutut - Kicauan Burung Lovebird Ngekek

Pembagian Kelas Dalam Perlombaan Burung Perkutut

Pembagian Kelas Dalam Perlombaan Burung Perkutut -  Untuk apa hal pembagian kelas dalam perlombaan burung perkutut dilakukan? Hal ini dilakukan biar juri tidak kesulitan dalam menilai burung yang akan dilombakan. 

Pembagian kelas dalam perlombaan burung perkutut

Banyaknya minat pecinta burung yang ingin mengikuti burungnya ke dalam kontes menimbulkan banyaknya peserta yang masuk ke dalam kontes. Hal inilah yang membuat juri membagi kelas burung yang akan di lombakan. Mengingat yang mengikuti kontes tidak hanya satu jenis burung saja, maka panitia yang mengatur jalannya kontes membagi kelas antara burung anakan hingga burung remaja.


Pembagian kelas burung dibedakan menurut besar kecilnya burung. Dan bukan menurut jenis burung tersebut. Pada umumnya, di dalam kontes, burung dapat dibedakan menjadi beberapa kelas. Kelas-kelas tersebut seperti piyik, dan remaja. Jika Anda ingin tahu lebih jelasnya tetang pembagian kelas, mari kita simak penjelasan di bawah ini.


1. Piyik/ Anakan Burung


Piyik merupakan kelas burung yang paling muda dari kelas burung lainnya. Sebenarnya, dahulu piyik tidak dikonteskan, akan tetapi karena semakin banyaknya minat masyarakat Indonesia mengikuti kontes burung terutama banyak ingin mengikutsertakan piyik ke kontes burung, hingga akhirnya piyik pun mampu mengikuti kontes burung berkicau. 


Di usia berapakah burung dapat memasuki kelas piyik? Pada usia 6 bulan, burung sudah mampu mengikuti kontes dan masuk ke dalam kelas piyik. Pada usia 6 bulan, suara burung memang masih alami dan belum bermetamorfosis remaja. Pada ketika masih piyik, orang banyak bilang bahwa suaranya masih alami dan tidak dibentuk-buat.
Suara piyikan memang dianggap lebih natural dibandingkan dengan bunyi burung dewasa. Pasalnya, bunyi piyikan belum dimaster. Sedangkan suara burung dewasa sudah dimaster. Biasanya, pada kontes-kontes burung, piyikan digantungkan dan berada di antara banyaknya piyikan dan burung dewasa yang mengikuti kontes. 

2. Burung Dewasa 

Sama halnya dengan piyikan, burung dewasa juga digantungkan. Apa bedanya menggantungkan antara piyikan dan burung cukup umur? Bedanya yaitu, jikalau piyikan digantungkan pada ketinggian di bawah 5 meter, burung remaja yang mengikuti kontes digantungkan pada ketinggian di atas 5 meter. 

Hal ini dilakukan supaya pihak penyelenggara pertandingan tidak sulit membedakan antara kelas piyikan dan juga dengan kelas burung sampaumur. Semoga bermanfaat.

Berlangganan Untuk Mendapatkan Artikel Terbaru:

0 Komentar Untuk "Pembagian Kelas Dalam Perlombaan Burung Perkutut"

Posting Komentar