Cara Merawat Burung Cucak Rante Agar Rajin Bunyi

Cucak Rante Agar Cepat Gacor - Cucak rante atau ada yang menyebutnya cucak ranting ialah burung yang memiliki ciri fisik yang hampir sama dengan cucak ijo karena mereka termasuk dalam golongan spesies yang sama namun yang membedakanya yaitu warna kuning pada bagian kepalanya dan juga bodinya agak kecil dibandingkan dengan burung cucak ijo,sehingga harga burung cucak rante dibawah harga burung cucak ijo.

Bagi para pecinta burung ocehan, burung cucak rante memang sangat tidak mengecewakan diminati karena kicaunnya agak ibarat cucak ijo namun dalam segi kepintaran menirukan suara burung lainnya cucak rante masih kalah dari cucak ijo,namun hal itu tidak menyurutkan peminat cucak rante untuk terus memelihara burung cucak rante tersebut.

Nah bagi para kicau mania yang mempunyai burung cucak rante yang belum rajin bunyi ada perawatan perawatan yang harus dilakukan secara bersiklus karena burung akan menyukai perwatan pemeliharanya jikalau kita sudah benar merawatnya niscaya burung cucak rante yang anda miliki akan cepat gacor, berikut tips Cara merawat cucak rante supaya rajin bunyi yang bisa anda praktekan dirumah

Cara Merawat Burung Cucak Rante Agar Cepat Gacor

*Pertama tama ialah diawali dari cara pemilihan jenis kelamin burung lantaran biasanya yang rajin berkicau ialah yang jantan, dan untuk mengetahui perbedaan antara Cucak Rante jantan dan betina bisa akan aku sampaikan pada kesempatan berikutnya.

*Selanjutnya burung dimandikan setiap pagi dengan cara semprot pakai spray atau jikalau memungkinkan berilah cepuk semoga burung lebih leluasa mandinya yaitu pada sekitar jam 7an atau tergantung situasi atau mungkin lebih siang sedikit bila kondisi lagi demam isu hujan. atau bisa juga sediakan cepuk untuk khusus mandi, dan biasanya dikala malam hari juga akan madi sendiri.

*Bersihkan sangkar setiap hari termasuk buang kotoran burung, ganti atau tambahkan kuliner, seakan-akan voer, pisang kepok, dll., ganti air minum dan usahakan berilah air minum burung dengan air yang sudah dimasak atau mampu juga dengan air kemasan atau air mineral. Dan lebih diutamakan bila diberi kuliner extra berupa; jangkrik setiap pagi dan sore 2-3 ekor, ulat hongkong cukup 1 sendok makan untuk 2 hari, dan juga kroto.

*Lakukan penjemuran selama kurang lebih 1 jam boleh juga lebih kalau matahari benar-benar cerah dan boleh lebih lama lagi apabila kondisi matahari tidak begitu cerah, akhir dijemur lalu diangin-anginkan di teras dengan suasana yang cerah, lebih dihimbau yang dapat sinar matahari pagi.

*Lakukan pemasteran bunyi, baik melalui bunyi burung secara pribadi seperti contohnya didekatkan dengan burung-burung dengan bunyi yang indah dan unik namun diusahakan yang sudah gacor, dan mampu juga dengan memakai bunyi burung dalam bentuk MP3.

*Dan yang terakhir yang tidak kalah penting ialah buatlah suasana disekitar rumah diusahakan ramah terhadap burung artinya jangan sampai burung merasa tidak nyaman, terganggu dengan adanya binatang lain, seakan-akan: kucing, anjing, tikus, dll., supaya burung tidak merasa terganggu, lantaran akan besar lengan berkuasa pada fisik dan psikis si burung itu sendiri dan secara tidak eksklusif akan mensugesti seni dan kualitas bunyi dan ocehan si burung.